1. Angka 451 sebagai pertanda usia Kabupaten Banjarnegara di tahun ini. sejak tahun1571 s.d 2022.
2. Siluet Kijang, Kawah Sikidang serta Asap yang mengepul mewakili kekayaan SDA yang berlimpah, dan dapat dimaksimalkan pemanfaatannya bagi kesejahteraan Masyarakat.
3. Siluet Atap Candi Arjuna dan Grobogan Dawet Ayu mewakili Maskot Kabupaten Banjarnegara. Kebanggan segenap Masyarakat Gilar-Gilar.
4. Daun Klewih dan Butiran Cahayakata Klewih bermakna “Linuwih” perwujudan Tuhan Yang Maha Lebih, Hari Jadi Banjarnegara kali ini hendaknya menjadi momentum ber-do’a kepada yang Maha Lebih untuk Keselamatan dan Kesejahteraan Kita Bersama. Butiran Cahaya laksana harapan” baik yang tertambat dalam sanubari setiap Masyarakat Banjarnegara.
5. Siluet Sulur, Awan, & Slendang merupakan simbol kayanya kebudayaan, seni-tradisi, serta kearifan lokal masyarakat Banjarnegara. Potensi yang harus selalu dilestarikan dan dikembangkan sebagai upaya mendukung Pembangunan Daerah. “Srana Anyengkuyung Pembangunan”.
6. Warna Emas, Kuning, dan Putih dipilih untuk menggambarkan harapan, rasa syukur, dan ketulusan dalam rangka Memperingati Hari Jadi Banjarnegara, momentum mempererat barisan, bersama membangun Banjarnegara yang Bermartabat dan Sejahtera.